Header Ads

Header ADS

Jebolan ITB Ungkap Analisis Soal Dana Rp200 Triliun dari Menkeu: Pakai Rumus Matematika, Bisa Jadi Obat atau Racun

 


Alif Hijriah (29), alumni Magister Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB), skema ini memanfaatkan mekanisme money multiplier dalam sistem perbankan.


Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan rencana pengucuran dana sebesar Rp200 triliun ke enam bank nasional sebagai upaya untuk menggerakkan roda perekonomian Indonesia. Dana tersebut berasal dari uang khas negara dan diharapkan dapat memperkuat likuiditas perbankan sekaligus mendorong konsumsi dan investasi.


Menurut penjelasan Alif Hijriah (29), alumni Magister Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB), skema ini memanfaatkan mekanisme penggandaan uang (money multiplier) dalam sistem perbankan. Dengan ketentuan bank wajib menyimpan cadangan minimum 10 persen dari dana yang diterima, sisanya dapat disalurkan kembali dalam bentuk kredit kepada masyarakat dan pelaku usaha.


"Misalnya Rp200 triliun masuk ke bank A, bank ini harus menyimpan 10 persen atau Rp20 triliun, sedangkan Rp180 triliun sisanya dapat dipinjamkan. Ketika pinjaman ini kembali disimpan di bank lain, proses ini berulang dan uang yang beredar di seluruh perbankan bisa mencapai Rp2.000 triliun," jelas Alif, seperti dikutip dalam akun Tik Tok @aliftowew, Senin (15/9).


Peningkatan jumlah uang beredar ini, jika dialirkan pada sektor-sektor produktif seperti pembangunan pabrik, pertanian, dan infrastruktur, akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang tercermin pada kenaikan Produk Domestik Bruto (PDB). Namun, ada risiko inflasi jika peningkatan uang beredar hanya menyebabkan kenaikan harga barang tanpa peningkatan output ekonomi.


"Dana ini bisa menjadi obat jika mendorong pertumbuhan ekonomi (Y) yang naik, tapi juga bisa menjadi racun jika hanya memicu kenaikan harga (P)," kata Alif.


Karena itu, pengawasan ketat terhadap penyaluran kredit sangat penting agar dana tersalurkan ke sektor yang tepat dan tidak memicu spekulasi seperti pembelian tanah, saham, atau properti.


@aliftowew

Bagaimana caranya uang 200T masuk ke perbankan bisa menggerakkan roda ekonomi indonesia?

♬ original sound - Alif Towew

Menteri Keuangan menegaskan komitmen untuk memantau aliran dana ini agar efektif dalam menggerakkan ekonomi dan menghindari risiko inflasi yang berlebihan.


"Harapannya, dengan kebijakan ini, roda perekonomian Indonesia dapat kembali berputar lebih cepat dan stabil," kata Purbaya Yudhi Sadewa.


TEBAK SKOR BOLA BERHADIAH UANG 1.5 JUTA RUPIAH , KLIK DISINI !!!


Diberdayakan oleh Blogger.