Tentara Israel (IDF) Tembaki Kunjungan Delegasi Diplomat Asing di Kamp Pengungsian Jenin Tepi Barat
Pada Rabu, 21 Mei 2025, pasukan Pertahanan Israel (IDF) melepaskan tembakan peringatan ke arah rombongan diplomat asing yang tengah melakukan kunjungan kemanusiaan ke kamp pengungsian Jenin, Tepi Barat. Insiden ini terjadi saat delegasi dari lebih dari 20 negara, termasuk Inggris, Prancis, Irlandia, Kanada, dan sejumlah negara Arab serta Asia, melakukan misi resmi untuk menilai situasi kemanusiaan di wilayah tersebut .
Kronologi Insiden
Menurut pernyataan IDF, delegasi tersebut menyimpang dari rute yang telah disetujui sebelumnya dan memasuki zona operasi militer aktif. Sebagai respons, pasukan Israel melepaskan tembakan peringatan ke udara untuk menghalau rombongan dari area tersebut. Tidak ada laporan mengenai korban luka atau jiwa dalam insiden ini .
Namun, rekaman video dari lokasi menunjukkan para diplomat berlarian mencari perlindungan saat tembakan terdengar, menciptakan situasi panik di tengah kunjungan resmi tersebut .
Reaksi Internasional
Insiden ini memicu kecaman luas dari komunitas internasional. Pemerintah Irlandia melalui Menteri Luar Negeri Simon Harris menyebut tindakan IDF sebagai "sama sekali tidak dapat diterima" . Prancis dan Italia memanggil duta besar Israel untuk memberikan penjelasan resmi, sementara Uni Eropa menuntut akuntabilitas penuh atas insiden tersebut .
Kementerian Luar Negeri Indonesia juga mengecam keras tindakan tersebut, menyebutnya sebagai bukti pengabaian Israel terhadap hukum internasional dan mendesak komunitas global untuk meningkatkan tekanan terhadap Israel agar menghentikan kekerasan dan pendudukan ilegal di Palestina .
Konteks Operasi Militer di Jenin
Sejak Januari 2025, Israel melancarkan operasi militer besar-besaran di Tepi Barat dengan nama sandi "Iron Wall", yang menargetkan kelompok militan Palestina di Jenin dan sekitarnya. Operasi ini telah menyebabkan lebih dari 40.000 warga Palestina mengungsi dan memicu kekhawatiran internasional terkait pelanggaran hak asasi manusia dan hukum humaniter internasional .
Insiden penembakan terhadap delegasi diplomat asing di Jenin menambah daftar panjang ketegangan antara Israel dan komunitas internasional. Meskipun IDF mengklaim tindakan tersebut sebagai langkah pengamanan, banyak pihak menilai bahwa insiden ini mencerminkan eskalasi konflik dan kurangnya perlindungan terhadap misi diplomatik dan kemanusiaan di wilayah konflik.
TEBAK SKOR GRATIS BERHADIAH 1 JUTA RUPIAH , KLIK DISINI !!!