Brighton 3-2 Liverpool: Kemenangan Dramatis Meningkatkan Harapan Seagulls Untuk Lolos ke Eropa
Brighton meningkatkan harapan mereka untuk finis di posisi kedelapan dan lolos ke Eropa; tim asuhan Fabian Hurzeler dua kali bangkit dari ketertinggalan sebelum gol akhir pemain pengganti Jack Hinshelwood memastikan kemenangan dramatis 3-2 melawan Liverpool.
Brighton bangkit dari ketertinggalan dua kali sebelum gol akhir pemain pengganti Jack Hinshelwood memastikan kemenangan dramatis 3-2 melawan juara Liga Primer Liverpool untuk meningkatkan harapan mereka lolos ke Eropa.
Brighton mengawali malam dengan mengetahui bahwa kemenangan akan membawa mereka ke posisi kedelapan - yang mungkin masih cukup untuk mengamankan sepak bola Eropa untuk musim depan - dan mereka melakukannya dengan cara yang sulit melawan Liverpool, dua kali bangkit dari ketertinggalan sebelum Hinshelwood muncul untuk memicu perayaan di Stadion Amex.
Malam itu adalah malam bagi beberapa pemain Liverpool untuk menunjukkan kepada Arne Slot apa yang dapat mereka lakukan dan mereka terus menunjukkan kualitas yang membawa mereka meraih gelar juara. Conor Bradley, yang bermain di depan Trent Alexander-Arnold, menerobos pertahanan Brighton sebelum memberikan umpan silang kepada Harvey Elliott untuk mencetak gol dan membawa sang juara unggul lebih dulu.
Di sisi lain, dengan absennya Virgil van Dijk yang sedang beristirahat, permainan Arne Slot tidak berjalan mulus. Brighton bereaksi dengan baik setelah tertinggal dan tampak mengancam setiap kali mereka maju menyerang. Danny Welbeck menyundul bola melebar dari jarak dekat tetapi peluang terus berdatangan, Yasin Ayari menyelesaikan pergerakan apik dari tuan rumah untuk menyamakan kedudukan.
Liverpool menghadapi 11 tembakan dalam 45 menit pertama - jumlah tembakan terbanyak yang pernah mereka hadapi di babak pertama pertandingan Liga Primer musim ini dan selama sembilan tahun - tetapi mereka kembali unggul menjelang turun minum.
Dominik Szoboszlai, dari posisi menyilang, secara tak terduga melepaskan bola melewati Bart Verbruggen. Apakah ia bersungguh-sungguh? Apakah itu dimaksudkan sebagai umpan silang? Reaksi Slot di pinggir lapangan adalah ketidakpercayaan, sementara berbicara di Sky Sports pada babak pertama, Gary Neville berkata: "Itu tidak berbentuk umpan silang." Namun, selebrasi Szoboszlai yang acuh tak acuh dan ekspresi malu-malunya menunjukkan bahwa mungkin ia tidak bersungguh-sungguh.
.png)
Brighton terus maju setelah jeda dan terus menekan Liverpool, tetapi tim Slot-lah yang memiliki peluang lebih baik untuk memperbesar keunggulan mereka.
Mohamed Salah - yang tampil untuk ke-300 kalinya di Liga Primer - membuktikan bahwa ia hanyalah manusia biasa, gagal memanfaatkan peluang untuk memperlebar keunggulan tim tamu sebelum pemain pengganti Kaoru Mitoma menyamakan kedudukan, membawa Brighton menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya pada menit ke-69. Alisson menepis tendangan awal Welbeck tetapi Mitoma, yang telah berada di lapangan selama empat menit, menyusulnya untuk menyambar bola pantul.
Tampaknya hanya ada satu pemenang di menit-menit akhir dengan momentum Brighton, tetapi mereka tampaknya akan frustrasi ketika tendangan jarak dekat Hinshelwood awalnya dianulir. Akan tetapi, tayangan ulang menunjukkan Matt O'Riley sedikit onside sebelum memberikan assist, yang memicu perayaan liar atas gol tersebut dan pada menit akhir.
PASANG TARUHAN PARLAY AMAN & MUDAH DISINI !!!
